Hiperhidrosis: Keringat Berlebih Mengganggu Kualitas Hidup

Author : dr. Indah Agung Aprilia

Keringat berlebih sangat mengganggu dan mengurangi kepercayaan diri. Hiperhidrosis adalah kondisi medis yang ditandai dengan produksi keringat berlebih. 

Keringat berlebih tidak selalu dipengaruhi aktivitas tapi terjadi dalam situasi di mana tidak ada pemicu seperti cuaca panas atau aktivitas. 

Berkenalan dengan Hiperhidrosis

Keringat merupakan mekanisme alami tubuh untuk mengatur suhu. 

Pada individu dengan hiperhidrosis, kelenjar keringat berfungsi secara berlebihan, menyebabkan ketidaknyamanan dan gangguan dalam aktivitas sehari-hari. 

Hiperhidrosis primer adalah kondisi patologis yang ditandai dengan keringat berlebih yang melebihi kebutuhan fisiologis yang diperlukan untuk pengaturan suhu tubuh. 

Gejala umum dari kondisi ini meliputi keringat yang terlihat jelas di area tertentu seperti telapak tangan, kaki, ketiak, dan dahi, serta pakaian yang sering basah akibat keringat. 

Meskipun tidak berbahaya secara langsung, hiperhidrosis dapat menyebabkan perasaan malu, stres, dan masalah emosional bagi penderitanya.

Sebagian besar studi epidemiologi menunjukkan adanya pengaruh riwayat keluarga untuk hiperhidrosis primer, dimana 44% hingga 66% pasien memiliki riwayat keluarga yang juga hiperhidrosis.

Jenis Hiperhidrosis

Ada dua jenis hiperhidrosis: primer dan sekunder. 

  • Hiperhidrosis primer 

Hiperhidrosis primer biasanya muncul pada satu atau beberapa area tubuh dan tidak terjadi saat tidur; kondisi ini sering kali dimulai pada masa kanak-kanak atau remaja. 

Aspek penting dari hiperhidrosis primer adalah terjadinya episode berkeringat hanya ketika pasien terjaga atau bangun dan tidak dipengaruhi suhu lingkungan.

  • Hiperhidrosis sekunder 

Hiperhidrosis sekunder dapat mempengaruhi seluruh tubuh dan sering kali disebabkan oleh kondisi medis lain seperti diabetes, masalah tiroid, atau efek samping obat-obatan. 

Bagaimana Hiperhidrosis Terjadi?

Hiperhidrosis menimbulkan dampak signifikan pada kualitas hidup pasien yang terkena. 

Patofisiologi pasti dari hiperhidrosis primer belum dipahami dengan baik, tetapi sebagian besar mungkin disebabkan oleh disfungsi sistem saraf simpatik.

Diagnosis dan Pengobatan Hiperhidrosis

Diagnosis hiperhidrosis dilakukan secara klinis melalui observasi gejala dan riwayat medis pasien.

Penanganan yang tepat sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup penderita dan mengurangi dampak psikologis dari kondisi ini.

Pengobatan saat ini mencakup terapi medis dan bedah seperti simpatektomi. 

  • Obat-obatan antikolinergik

Perawatan medis yang biasanya digunakan adalah obat antikolinergik (oksibutinin, glikopirolat, propantelin), tetapi penggunaan jangka panjangnya sering kali dibatasi oleh efek samping. 

  • Anticemas

Pasien dengan hiperhidrosis/wajah memerah yang terkait dengan kecemasan dan pemicu emosional dapat diobati dengan benzodiazepin dan beta-blocker, selain terapi psikologis. 

  • Injeksi Botoks

Suntikan lokal toksin botulinum A (injeksi botoks) sering digunakan untuk mengendalikan hiperhidrosis, dengan hasil yang baik. 

Kekurangan utama yang terkait dengan perawatan ini adalah kemanjuran yang terbatas waktu dan fakta bahwa suntikan harus diulang setiap tiga hingga enam bulan untuk mempertahankan efeknya. 

Proses ini memerlukan banyak tusukan yang menyakitkan di tempat yang berkeringat dan biaya juga dapat menjadi masalah. 

Jika suntikan tidak diulang, gejala akan muncul kembali. Banyak pasien yang datang untuk konsultasi bedah telah mengalami satu atau lebih suntikan toksin botulinum.

  • Simpatektomi

Simpatektomi adalah prosedur bedah yang bertujuan untuk mengatasi berbagai kondisi medis, terutama yang berkaitan dengan gangguan sistem saraf simpatis. 

Prosedur ini melibatkan pemotongan atau penekanan pada rantai saraf simpatis yang terletak di sepanjang tulang belakang.

Berbeda dengan injeksi dan obat-obatan, tindakan bedah simpatektomi cenderung lebih efektif karena hanya dilakukan sekali, tidak perlu berulang. 

Dengan melakukan simpatektomi, sinyal saraf yang menyebabkan keringat berlebih dapat dihentikan, sehingga membantu mengurangi gejala yang mengganggu kualitas hidup penderitanya.

Tindakan operasi singkat hanya 30 menit, sayatan kecil dan pemulihan relatif cepat bisa menjadi pilihan untukmu yang mengalami hiperhidrosis.

Konsultasikan ke Ahli terkait Hiperhidrosis

Setiap proses dalam hidup Anda berharga, jadi jangan abaikan kesehatan Anda! Segera konsultasikan ke ahli terkait hiperhidrosis di BraveHeart Cardiovascular Center

Dengan teknologi terkini dan profesional medis berpengalaman, kami siap membantu Anda mengatasi hiperhidrosis dengan cara yang optimal demi hidup yang lebih produktif dan bahagia.

Percayakan masalah jantung anda pada BraveHeart Cardiovascular Center.

Share to
BraveHeart Check Up

membantu Anda memahami dan menjaga kesehatan jantung untuk hidup lebih sehat.

Tim Dokter Multidisiplin Kami

Dipimpin oleh dokter senior terkemuka, tim kami terdiri dari dokter spesialis dan subspesialis terbaik dari dua rumah sakit penelitian nasional utama di Indonesia, bersatu dengan semangat untuk memberikan perawatan pasien yang unggul.

Baca artikel lainnya