Author : dr Indah Agung Aprilia
Jika ingin mengetahui kondisi jantung tanpa repot dan gambaran kalsifikasi jantung dan pembuluh darahnyam CT scan jantung dan calcium score mungkin bisa jadi pilihan. Bagaimana prosedurnya dilakukan?
Prosedur CT Scan Jantung
Prosedur CT Scan Jantung dilakukan oleh teknisi radiologi dan diinterpretasikan oleh dokter spesialis jantung. Pasien umumnya tidak perlu menginap di rumah sakit.
Berikut adalah tahapan prosedur CT Scan Jantung:
- Pasien akan diminta berbaring telentang di meja CT scan.
- Elektroda dipasang di dada untuk memantau detak jantung melalui EKG, yang juga membantu menghasilkan gambaran jantung yang lebih jelas.
- Meja bergerak perlahan masuk ke dalam tabung pemindai.
- Jika menggunakan cairan kontras, cairan akan disuntikkan secara intravena pada pembuluh darah lengan.
- Pasien harus diam dan tidak banyak bergerak selama di dalam tabung pemindai. Pasien dapat berbicara dengan perawat atau teknisi yang mengendalikan mesin menggunakan interkom.
- Mesin akan berputar untuk mengambil gambar jantung dari berbagai sudut.
- Teknisi atau perawat mungkin akan meminta pasien menahan napas beberapa saat untuk mendapatkan gambaran jantung yang diinginkan.
Prosedur CT Scan Jantung biasanya berlangsung sekitar 10 hingga 30 menit. Bersama persiapan, waktu yang dibutuhkan bisa mencapai 30 hingga 60 menit.
Persiapan dan Risiko CT Scan Jantung
Sebelum melakukan CT Scan Jantung, pasien perlu memberitahukan kondisi medis tertentu kepada dokter.
Meskipun bermanfaat, CT scan jantung memiliki risiko karena paparan radiasi sinar X lebih besar daripada pemeriksaan yang menggunakan sinar X lainnya. Selain itu, terdapat potensi risiko reaksi alergi terhadap zat kontras.
Interpretasi Hasil CT Scan Jantung dan Calcium Score
Dokter akan menganalisis gambar tiga dimensi (3D) dari jantung dan arteri koroner untuk memeriksa struktur jantung, aliran darah, dan mencari kelainan.
Berikut umumnya komponen yang ada pada interpretasi CT scan jantung
- Penyempitan atau penyumbatan arteri koroner: Dokter akan mengukur tingkat penyempitan dan menentukan seberapa parah hambatan aliran darah ke jantung.
- Plak kalsium pada arteri koroner: Jumlah dan lokasi plak kalsium akan diukur dan dinilai untuk menentukan risiko penyakit jantung koroner.
- Kelainan struktural pada jantung: Dokter akan memeriksa adanya kelainan pada struktur jantung, seperti ukuran dan bentuk jantung, serta kondisi katup jantung.
- Anomali lainnya: Dokter akan mencari adanya anomali lain yang mungkin memengaruhi kesehatan jantung.
Temuan pada Hasil CT scan Jantung
Hasil Normal
Menunjukkan bahwa arteri koroner tidak menunjukkan adanya penyempitan atau penyumbatan yang signifikan, struktur jantung normal, dan aliran darah ke jantung lancar. Ini mengindikasikan bahwa jantung berada dalam kondisi baik.
Jika kadar kalsium dalam pembuluh arteri mendapatkan nilai 0, kemungkinan Anda mengalami serangan jantung beberapa tahun ke depan rendah.
Hasil Abnormal
Dapat menunjukkan adanya penyempitan atau penyumbatan pada arteri koroner, plak kalsium, kelainan struktural jantung, atau anomali lainnya. Tingkat keparahan kelainan akan dijelaskan oleh dokter, dan implikasinya terhadap kesehatan jantung pasien akan dibahas. Hasil abnormal membutuhkan tindak lanjut dan pengobatan yang sesuai. Hasil abnormal juga bisa terjadi karena tingkat kalsium yang terlalu tinggi.
Hasil CT Calcium Score berupa angka yang menunjukkan jumlah kalsium yang terdeteksi di arteri koroner. Semakin tinggi skornya, semakin tinggi risiko penyakit jantung.
Berikut adalah interpretasi umum hasil CT Calcium Score:
- 0: Tidak ada penumpukan kalsium, risiko penyakit jantung sangat rendah.
- 1-10: Penumpukan kalsium minimal, risiko penyakit jantung sedikit meningkat.
- 11-99: Penumpukan kalsium ringan, risiko penyakit jantung sedikit meningkat.
- 100-399: Penumpukan kalsium sedang, risiko penyakit jantung meningkat signifikan.
- Di atas 400: Penumpukan kalsium tinggi, risiko penyakit jantung sangat tinggi.
Kombinasi hasil CT-Scan jantung dapat memberikan gambaran risiko terjadinya serangan jantung, maupun adanya penyakit jantung.
Manfaat Melakukan CT Calcium Score Secara Rutin
Pemeriksaan CT Calcium Score secara rutin, terutama bagi individu berisiko tinggi, dapat membantu:
- Mendeteksi dini penyakit jantung koroner.
- Mencegah serangan jantung.
- Memulai pengobatan lebih awal.
- Meningkatkan peluang kesembuhan.
- Menghindari prosedur pengobatan jantung yang invasif.
Untuk hasil yang optimal, pemeriksaan CT Calcium Score dianjurkan untuk dilakukan setiap 3-5 tahun sekali jika hasil sebelumnya normal.
Jika hasilnya tidak normal, dokter akan merekomendasikan pemeriksaan lebih lanjut.
Cek Kesehatan Jantung untuk Deteksi Dini
Dengan melakukan pemeriksaan rutin, individu dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan mengurangi biaya perawatan kesehatan di masa depan dengan mencegah kondisi serius berkembang.
Salah satu modalitas yang bisa dipertimbangkan adalah CT scan jantung dan calcium score.
BraveHeart, bagian dari “Center of Excellence” Brawijaya Healthcare, menyediakan perawatan kardiovaskular tingkat lanjut dengan fasilitas mutakhir dan perawatan ahli dari spesialis terkemuka.
BraveHeart, memiliki layanan jantung prevensi dan rehabilitasi medik serta layanan holistik lainnya yang akan membantu meberi solusi terkait kesehatan jantung Anda
Kunjungi kami di https://braveheart.co.id/